Smsan pun berlanjut sampai malam tanpa kita sadari. Yang tidak aku duga dia mengajak ketemuan di sawah, tengah malam pula. Setelah sampai sawah aku kaget karena dia mengajak adik-adiknya. Aku tak tahu apa maksud dia??.
Dengan tiba-tiba adiknya memegang tanganku dan menyeretku. Aku semakin bingung dengan tingkah mereka.
Ternyata mereka menyeretku kehadapan si Amoy. Ternyata adik-adiknya menyuruh aku tuk menembak dia "Amoy". Akupun grogi karena itu tiba-tiba. Kemudian aku beranikan diri untuk itu, kerena adik-adiknya sangat mendukungku. Akhirnya aku menyatakan perasaanku padanya "Amoy". Dan dia menerima aku.
Aku merasa sangat senang sekali sampai tak bisa tidur karena semua itu.....
Ini ceritaku apa ceritamu??????